Skip to content
Home » Penjelasan Lengkap mengenai Pengertian, Tujuan, serta Dampak Kompensasi

Penjelasan Lengkap mengenai Pengertian, Tujuan, serta Dampak Kompensasi

  • by

Untuk para pencari kerja, kompensasi dan benefit bisa jadi merupakan sejumlah alasan seseorang dalam hal ini pelamar kerja untuk melamar kerja. Benefit dan Kompensasi adalah suatu imbalan yang diberikan oleh perusahaannya kepada pegawainya. Diberikannya kompensasi dan benefit ini sebagai bentuk apresiasi atas dedikasinya dengan perusahaan sekaligus memberikan motivasi kepada pegawainya untuk bekerja lebih giat lagi.

Sebagai contoh, apabila sedang mencari lowongan pekerjaan lewat berbagai situs, biasanya pihak rekrutmen dari suatu perusahaan memberikan penawaran yang menggiurkan buat pelamar kerja apabila lolos dan diterima bekerja diperusahaan tersebut.

Kompensasi adalah
Multiracial group of young creative people in smart casual wear discussing business brainstorming meeting ideas mobile application software design project in modern office. Coworker teamwork concept.

Kompensasi dan Benefit ini memiliki pengertian dan bentuk yang berbeda. Apa saja? Berikut pembahasannya.

Kompensasi adalah suatu honor yang diberikan kepada pegawainya baik dalam bentuk uang maupun bentuk lainnya. Adanya kompensasi ini sebagai bentuk penghargaan atas dedikasi untuk perusahaan. Hal ini bertujuan untuk memberikan motivasi agar bisa meningkatkan kualitas kerjanya.

Pemahaman terkait Kompensasi.

Tujuan adanya Kompensasi.

Secara umum, tujuan dari kompensasi adalah sebagai alat untuk menaikan motivasi serta dedikasi pegawainya untuk perusahaan agar semakin semangat dalam bekerja. Ada sejumlah hal yang dimana adalah tujuan dari kompensasi.

Kinerja karyawan.

Tujuan kompensasi yang pertama adalah kinerja kawrawan. Apabila kompensasi yang diberikan sesuai harapan bukan tak mungkin bisa meningkatkan kinerja para pegawainya.

Dengan kompensasi ini lingkungan kerja yang sportif serta kometitif bisa terbentuk dalam melakukan pekerjaan.

Menjadi Termotivasi.

Apabila mempunyai lingkungan kerja yang baik serta kompetitif, tentunya akan membuat karyawan menjadi lebih semangat serta makin termotivasi untuk bekerja lebih baik, sehingga nilai perusahaan akan mengalami peningkatan di kalangan masyarakat.

Kepuasan dalam bekerja.

Kompensasi yang diberikan oleh perusahaan kepada pegawainya bisa menimbulkan rasa puas tersendiri.Pihak perusahaan akan sangat puas terhadap performa yang diberikan oleh karyawannya.

Meningkatkan Disiplin Bekerja.

Jika kompensasi yang diterima oleh karyawan sesuai dengan apa yang diharapkan, atau bahkan melebihi apa yang diharapkan bukan hanya motivasi saja yang meningkat. Tetapi disiplin dalam bekerja juga akan ikut meningkat seiring berjalannya waktu.

Bentuk dari Kompensasi.

Berikut ini ada sejumlah bentuk-bentuk daripada kompensasi, diantaranya adalah

Fasilitas.

ini Fasilitas merupakan salah satu bentuk kompensasi yang didapatkan karyawannya. Fasilitas yang diperoleh biasanya berupa kendaraan seperti motor atau mobil, rumah, dan lain sebagainya. Semua fasilitas yang didapatkan bisa berbeda-beda tergantung pada aturan dari perusahaannya.

Insentif.

Bentuk kompensasi berikutnya adalah insentif. Insentif sendiri merupakan kompensasi tambahan yang ada diluar dari gaji. Insentif tiap perusahaan mungkin berbeda-beda bahkan ada yang berbentuk jabatan. Misalnya saat melamar kerja pihak perusahaan akan menawarkan insentif jabatan kepada calon kandidat apabila memiliki kinerja yang baik.

Jenis dari kompensasi.

Setelah membahas bentuk kompensasi, berikutnya adalah tentang jenis kompensasi.

Kompensasi langsung.

Kompensasi langsung merupakan kompensasi dalam bentuk materi yang dapat diberikan langsung. Misalnya gaji pokok, insentif, tunjangan kinerja, komisi, dan lain sebagainya

Tak hanya itu, apapun penghasilan yang menambah pendapatan bruto dikenai Pph 21.

Kompensasi Tak Langsung.

Kompensasi tak langsung merupakan kompensasi yang didapatkan secara tak langsung.

Sebagai contohnya, saat pihak perusahaan mendaftarkan para pegawainya ke program jaminan kesehatan dan sosial.

Perusahaan merupakan pihak yang menanggung pembayaran premi asuransi buat pegawainya seperti asuransi jiwa, ketenagakerjaan, serta kesehatan sampai pegawai bisa memanfaatkan programnya ini.

Baca juga tautan berikut ini : https://www.talenta.co/blog/insight-talenta/arti-pengertian-tujuan-dan-pengertian-kompensasi-adalah-sebagai-berikut/

Dampak dari Kompensasi.

Dengan diberikannya kompensasi yang diserahkan kepada seluruh pegawainya dapat memberikan efek yang positif serta dapat memberikan keuntungan bagi kedua pihak tersebut.

  • Memberikan daya tarik untuk pelamar kerja
  • Pihak perusahaan bisa mendapatkan karyawan yang berkualitas
  • Pegawai menjadi termotivasi untuk bekerja dengan sungguh-sungguh dan giat.
  • Nama baik perusahaan tetap tejaga.
  • Dapat mempermudah proses administrasi.

Faktor-faktor yang Mempengaruhi Penyusunan Kompensasi.

Dalam menyusun kompensasi adalah  beberapa faktor-faktor yang dapat mempengaruhi susunan kompensasinya. Berikut ini adalah faktor yang dapat mempengaruhi penyusunan kompensasi, diantaranya:

Tingkatan Hidup.

Tingkat hidup karyawan di dalam perusahaan merupakan faktor yang pertama dalam menyusun gaji serta dengan kompensasi.

Perusahaan bisa menyerahkan kompensasinya sesuai dengan lokasi dimana perusahaan tersebut beropeasi.

Nilai dari Pekerjaan.

Berikutnya adalah harga pekerjaanya atau Nilai dari pekerjaan. Perusahaan akan menyerahkan kompensasi berdasarkan apa yang dikerjakan oleh karyawannya. Apabila pekerjaannya tergolong berat maka  akan mempengaruhi nilai kompensasi yang diberikan oleh perusahaan. Namun, perlu diingat pihak perusahaan akan memberi kompensasi berdasarkan kinerja karyawannyadalam menjalankan serta menyelesaikan pekerjaannya.

System upah.

Pihak perusahaan akan buat yang namanya system upah dengan detail berdasarkan prestasi serta waktu. Faktor seperti ini akan dipergunakan oleh pihak perusahaan agar dapat memberikan motivasi kepada karyawannya demi meningkatkan kinerjanya. Sedangkan untuk system waktu karyawan akan mendapatkan kompensasi berupa uang lembur jika bekerja melewati jam kerja yang sudah ditentukan perusahaan.

Kesanggupan dari perusahaannya.

Sanggupnya perusahaan dalam memberikan upah atau kompensasi tersebut tergantung pendapatan, keuntungan yang akan diterima oleh perusahaan. Apabila perusahaan menerima keuntungan yang cukup banyak bukan tidak mungkin kompensasi akan diberikan dala jumlah besar.

Berdasarkan Undang-Undang yang berlaku.

Tentunya pihak perusahaan akan menyerahkan kompensasi sesuia dengan peraturan undang-undang yang berlaku. Terkait dengan upah, gaji, serta kompensasi ini biasanya sudah diatur dalam undang-undang dan wajib dipatuhi oleh semua perusahaan.

Apabila ada perusahaan yang terdapat melakukan pelanggaran maka akan ada sanksi dijatuhi untuk perusahaan.

Demikian pembahasan inidibuat. Pada intinya, jika ingin mendapatkan kompensasi yang sesuai dengan ekspetasi karyawannya maka karyawan tersebut harus bekerja keras dan lebih giat lagi. Tujuannya adalah selain mencapai target perusahaan juga bisa meningkatkan motivasi kerja.