Skip to content
Home » Pengertian Project Management Plant, Isinya serta Dasar Pembuatannya. Simak Penjelasan Lengkapnya.

Pengertian Project Management Plant, Isinya serta Dasar Pembuatannya. Simak Penjelasan Lengkapnya.

  • by
Project Management
Ambitious group of business people brainstorming on project while having working meeting in modern boardroom, high angle view

Rencana Manajemen Proyek yang sedang dijalani dengan baik dapat memberikan anggota tim langkah yang pas untuk bisa selesaikan project yang berhasil. Ini memliki peran penting pada organisasi, serta memecahkan masalah semua tujuan. Project manajemen plan merupakan proposalyang detail bagaimana projek dapat berjalan sesuai rencana. Rencana manajemen proyek ini dibuat oleh manajer proyek. Pada rencana ini merinci langkah dan tujuan yang harus diambil untuk dapat menyelesiakan project dengan sukses. Project Manajemen Plan juga dimanfaat untuk mengelola biaya, kualitas, dan pengendalian project, serta risiko lainnya. Dengan potensi risiko yang terbatas, plan management bisa memastikan project telah berhasil diselesaikan.

Isi dari project manajemen plan meliputi 4W (Why, What, Who, When). Umumnya manajemen proyek itu menjelaskan tentang rencana dan keputusan proyek yang akan dijalankan. Project management plant wajib dilihat sebagai alat yang bisa membantu perusahaan untuk melaksanakan projet yang telah ditetapkan.

Meski begitu, tentu saja menggunakan alat tersebut tidak menjamin akan keberhasilan project. Project Management Plant  inibisa menjadi alat yang sangat krusial dan kuat ditangan perusahaan yang paham akan kegunaannya dan mempunyai keahlian untuk melakukan penerapannya.

Baca juga : Pengertian Balanced Scorecard adalah, Fungsi Beserta Jenis Perspektif

Isi dari Manajemen Proyek (Project Managemen Plan).

Didalam pengerjaan Project Manajgement Plan wajib memahami sejumlah poin dari manajemen proyek tersebut. Berikut diantaranya :

•  lingkup dasar

1. Project Scope statement

ialah mendeskripsikan suatu produk, kriteria penerimaan, bisa dikirim, anggapan, serta adanya pembatasan terkait project. Hal yang wajib menjadi perhatian dalam membuat proyek adalah pembiayaan dalam proyek apakah sebatas biaya project yang langsung atau tidak. Biaya yang tak langsung adalah biaya tidak dapat ditelusuri  secara langsung ke project tersebut yang wajib dikumpilkan dan dialokasikan secara menyeluruh. Ini dikarenakan banyaknya kendala dana proyek yang terbatas.

2. Work breakdown structure

adalah pihak yang menyiapkan hubungan antara komponen dengan hasil dari project tersebut.

3. WBS Dictionary

ialah yang memberikan info detail terkait deliverables dan deskripsi pekerjaan pada tiap komponen dalam wbs yang dibutuhkan agar menghasilkan pada tiap deliverable.

•  Jadwal Dasar.

Merupakan isi manajemen proyek berikutnya yang terdiri dari project schedule yang mempunyai awal dan akhir untuk setiap aktivitas yang sudah mendapat persetujuan untuk dijalankan dari awal proyek sampai selesai.

•  Dasar biaya.

Pada fase ini mendeskripsikan terkait dengan project budget dimana hal tersebut sangat krusial dalam membuat sebuah project karena agar menjamin bahwa project tersebut bisa diselesaikan dengan anggaran yang telah disepakati.

Terkait hal ini pihak manajemen proyek akan selalu membuat perbandingan  antara  proyek yang sedang berlangsung dengan baseline tersebut, agar dapat mengetahui performa dan untuk memberikan informasi kepada stakeholder terkait kondisi proyek.

Dasar Pembuatan Manajemen Proyek (Project Management Plan).

Dalam perkembangannya project management plan membutuhkan alat dan teknik supaya dalam manajemen proyek tidak terjadi kekurangan anggaran dalam proses pembuatannya. Ada 2 alat dan teknik untuk melakukan pengembangan project management plant, yaitu:

1. Expert judgement

adalah suatu penilaian yang dapat dilakukan berdasarkan keahlian tertentu, disiplin tertentu, industry, dan lain-lain. Pemahaman ini biasanya didapatkan dari anggota dari tim proyek.

2. Teknik fasilitas

merupakan suatu fasilitas alat dan teknik yang sudah dipersiapkan oleh pihak manajemen proyek untuk membuat proyek yang telah disepakati bersama.

Dalam penyusunan rencana juga harus memperhatikan beberapa hal diantaranya ialah:

•  Piagam Proyek

biasanya yang tak jarang dipergunakan untuk titik mula pada rancangan awal serta initiating process group.

•  Keluar dari proses lain

dalam progress ini pada baseline dan subdiary plan yang dulunya output maka akan berubah menjadi input.

•  Faktor Lingkungan Perusahaan

adalah perintah system informasi manajemen project struktur organisasi.

Terkait hal tersebut manajemen proyek atau project management plan memiliki tujuan untuk meraih apa yang dituju telah ditetapkan dari perusahaan. Dalam mengerjakan proyek tersebut juga terkaitan dengan variable seperti ruang lingkup, waktu, quality, cost, dan risiko. Manajemen proyek ini juga sangat bermanfaat agar mempermudah suatu perusahaan dalam melaksanakan sebuah proyek yang bakal dijalankan agar dapat sesuai dengan apa yang sudah disepakati sebelumnya.

Untuk mengerjakan sebuah proyek pasti membutuhkan berbagai macam hal seperti waktu, biaya, sdm, dan lain sebagainya.

Baca juga : Beragam Dokumen dalam Kegiatan Ekspor Impor yang Diperlukan

Bagaimana Cara Mengembangkan Manajemen Proyek.

Untuk dapat mengembangkan project management plan harus mengetahui apa saja langkah-langkah yang akan ditempuh agar semakin teliti dan terperinci serta efektif  dalam mendukung keberhasilan suatu proyek. Berikut langkah-langkahnya:

1. Menetapkan Sasaran dari proyek.

Langkah pertama dalam membuat rebcana manajemen proyek adalah dengan menetukan ruang lingkup serta tujuan secara keseluruhan. Pada saat menetapkan tujuan sebuah proyek, coba pertimbangkan alasannya dalam membuat proyek, tujuannya, serta pengaruhnya kepada tim dan pemangku kepentingannya.

2. Melakukan Penelitian.

Selanjutnya adalah melakukan penelitian tentang apa sejarah dari perusahaan tersebut dan keterlibatannya saat ini dengan hal-hal yang sama untuk dijadikan sebbuah tolok ukur serta untuk membuat langkah dan tujuan yang sudah terukur.

3. Membuat Garis Besar Rencana.

Sesudah mempunyai gagasan tentang arah dari proyeknya, maka mulailah membuat langkah-langkahnya. Intinya adalah buat rencana permainan untuk diikuti tim selama durasi proyeknya. Itulah pembahasan mengenai manajemen proyek atau project manaagemen plan, tujuan dari pembahasan pada artikel ini agar dapat memahami apa saja yang harus dilakukan mulai dari rencana sampai pada tahap pengerjaan proyek supaya tidak salah langkah dalam pengerjaan proyek agar berhasil dan sesuai dengan apa yang direncanakan pada project management plan.