Skip to content
Home » Pejelasan lengkap tentang Pengertian, jenis-jenis, serta perbedaan Resume

Pejelasan lengkap tentang Pengertian, jenis-jenis, serta perbedaan Resume

  • by

Resume adalah suatu ringkasan dari tulisan yang panjang, lalu yang diambil hanya intis-intinya saja beserta dengan rincian penulisan yang penting. Akan tetapi, istilah resume juga terkadang saat dipergunakan untuk menuliskan curiculum vitae atau daftar riwayat hidup secara ringkas saat hendak melamar kerja.

Pastinya semua orang sudah sangat akrab dengan yang namanya resume. Kata-kata seperti ini cukup banyak dipergunakan saat diberikan tugas dalam sebuah mata pelajaran Bahasa Indonesia. Akan tetapi biasanya, resume adalah suatu cara yang sangat efektif untuk memaparkan inti-inti dari rangkuman yang ditulis dapat disampaikan kepada orang lain.

Tak sedikit yang sering salah memahami apa itu resume, banyak yang berasumsi jika resume dan cv itu sama, padahal itu salah. Meski sering bersinggungan, tetapi hal tersebut mempunyai arti dan fungsinya masing-masing.

Resume adalah
African american applicant holding curriculum vitae at interview, black unemployed job seeker giving hr cv at hiring negotiations, employment and recruiting concept, focus on resume, close up view

Pengertian Resume adalah

Seperti yang sudah dibahas di atas, resume adalah  rangkuman dari suatu tulisan yang panjang. Didalam sebuah resume, hanya perlu menuliskan poin-poin pentingnya saja dari informasi tanpa menghilangkan bagian penting dari resume tersebut.

Dalam pengertian lain, resume adalah suatu cara yang efektif dalam mendeskripsikan suatu pokok informasi dari sebuah tulisan panjang kepada orang lain. Misalnnya, saat ada suatu novel, ini dapat membuat resumenya dulu agar orang lain dapat memahami isi dan pemikiran dari penulis dengan lebih singkat.

Tak hanya itu, resume juga sering kali muncul saat seseorang hendak melamar kerja. Pada konteks ini, resume adalah curiculum vitae atau daftar riwayat hidup secara ringkas dari seseorang yang dimana isinya berupa pengalaman kerja, keahlian yamg dimilikinya, latar belakang pendidikan, dan lain sebagainya.

Jenis-Jenis Resume adalah

Agar lebih mengetahui lebih lanjut terkait dengan resume, berikut ini merupakan penjelasan lengkap mengenai jenis-jenis resume adalah:

1. Abstrak

Salah satu jenis yang paing ditemukan dalam jenis resume adalah abstrak. Resume adalah suatu rangkuman dari suatu tulisan yang cukup singkat dan padat. Umumnya abstrak terlihat pada bagian pembukaan dari suatu karya ilmiah sama halnya dengan membuat skripsi, membuat tesis, jurnal, dan lain-lain.

2. Rangkuman stricto Sensu

Setelah membahas  abstrak, ada pula rangkuman stricto sensu yang artinya adalah hasil penelusuran dari isi artikel, bentuk tertulis dari rangkaian ini menggunakan kata-katanya sendiri. Jenis rangkuman stricto sensu pada resume ini hanya meringkas pemikiran utama saja.

Jenis resume ini wajib mengikuti proporsi serta  urutan naskah yang asli, bukan yang menguatkanm opini pribadi.

Artinya, sesuatu di yang luar dari naskah yang asli tak diperkenankan dimasukkan didalam suatu resume ini. Resume dengan jenis sepeeti ini banyak dipakai dalam kebutuhan sekolah.

kamu punya masalah atau kendala dalam bisnis kamu hubungi : FR CONSULTANT INDONESIA

3. Ikhtisar

Jenis resume yang terakhir adalah ikhtisar. Tak sedikit orang yang sering salah dalam memahamim resume dengan ikhtisar, padahal ikhtisar merupakan salah satu jenis dari resume. 

Ikhtisar adalah suatu rangkuman untuk mengikuti urutan dari karangan yang asli atau meringkas dengan menggunakan bahasanya sendiri. Dalam suatu ikhtisar, pemakaian gaya bahasa pun jauh lebih bebas serta fleksibel.

Bedanya Cv Dan Resume adalah

Selama ini tak sedikit orang yang salah paham dan masih sulit dalam membedakan antara resume dengan Curiculum Vitae. Walaupun keduanya sama-sama dipergunakan saat hendak melamar pekerjaan, tetapi keduanya tetap mempunyai perbedaan yang cukup mendasar.

CV merupakan suatu dokumen yang menjelaskan secara rinci tentang biodata seorang pelamar kerja. Didalam Curiculum Vitae biasanya dicantumkan secara rinci terkait dengan data pribadi, latar belakang pendidikan, pengalaman bekerja, pecapaian yang diraih, dan lain sebagainya. Curiculum Vitae berasal dari bahasa latin yang artinya adalah  Course of Life dan lebih banyak menonjolkan apa saja yang sudah dilakukan oleh pelamar kerja sepanjang karirnya.

Sedangkan resume terlihat nyaris tak ada perbedaan dengan Curiculum Vitae, akan tetapi untuk lebih singkatnya. Resume adalah suatu dokumen yang ringkas terkait dengan pengalaman bekerja, pencapaian yang diraih dan menginformasikan terkait dengan tujuan karier. Resume ini sifatnya fleksibel karena tiap bagiannya dapat diatur sedemikian rupa agar menekankan pencapaian tertentu. Data di resume tak wajib ditulis secara kronologis karena format resume bisa diubah sesuai dengan apa yang dibutuhkan pada lowongan pekerjaan yang sedang dilamar.

Setelah mengetahui terkait dengan pengertian dan jenis-jenisnya, pasti sudah mulai mengerti dan mulai mempunyai gambaran tentang cara membuat resume yang baik. Untuk membuat sebuah resume, alangkah baiknya bisa mengukuti langkah-langkah dibawah ini:

1. Membaca naskah yanh asli.

Yang pertama untuk membuat susunan sebuah  resume adalah dengan membaca naskah yang aslinya. Langkah seperti ini perlu dilakukan secara berulang kali sampai benar-benar mengerti apa maksud dari dasar pemikiran penulis resume ini.

2. Menemukan Gagasan yang Utama.

Untuk membuat resume, pastinya harus menemukan gagasan utama yang menjadi dasar kerangka berpikir tulisan tersebut. Lalu, dengan ditemukannya gagasan utama ini,  bisa juga menyampaikan informasi secara utuh kepada orang lain.

3. Membuatkan resume

Jika sudah melakukan dua hal seperti yang di atas, maka tiba waktunya untuk menuliskan hal-hal yang diperolehnya ke dalam sebuah resume. Perlu diketahui jika didalam resume tidak dipeebolehkan menambah opini.

Hal tersebut dilakukan agar tak jadi bias antara pembuat resume dengan pembuat naskah yang asli. Lalu pakailah bahasa yang sederhana dan dapat mudah untuk dipahami.

4. Membaca kembali resume yang sudah dibuat

Setelah selesai membuat resume, ada baiknya membaca kembali sebelum benar-benar diipublikasikan. Hal tersebut dilakukan agar bisa mengatasi apanila ada kesalahan didalam penulisannya contohnya EYD dan lain-lain.

Baca juga tips berikut : Seputar bisnis, pajak, digital marketing