Bulan puasa telah dikenal sebagai satu momen yang paling banyak dimanfaatkan oleh masyarakat untuk menjalankan bisnis. Tidak hanya mereka yang berasal dari pengusaha, mereka yang hanya sebatas ibu rumah tangga pun tidak mau kalah menjalankan bisnis musiman satu ini. Hal ini dikarenakan bulan puasa adalah momen dimana konsumsi atau kebutuhan masyarakat meningkat daripada bulan lainnya. Lantas bagaimana menjalankan bisnis di bulan puasa agar mendapat keuntungan lebih? Simak tips berikut ini :

- Pilih usaha yang mudah
Meski ada banyak peluang bisnis yang bisa dimanfaatkan, ada baiknya kalian memilih salah satu yang paling mudah. Kalian bisa menjalankan bisnis musiman ini dari hobi atau keahlian yang kalian miliki. Misalnya memasak atau menjahit. mayoritas masyarakat akan lebih senang berburu kuliner saat ramadhan. Sebagian yang lain juga lebih suka membuat baju keluarga daripada membeli pakaian untuk menyambut lebaran - Tentukan target pasar
Target pasar dapat menjadi kunci kesuksesan atau sebaliknya kegagalan dari bisnis yang dijalankan. Jangan sampai kalian salah menentukan target pasar terlebih untuk bisnis musiman yang sifatnya sebentar. Jika menjalankan bisnis musiman di bulan suci ramadhan, target utama pasar tentu saja umat muslim yang melaksankan ibadah puasa. Di samping itu, kalian juga bisa menentukan target pasar lebih spesifik dengan mengklasifikasikan kelompok konsumen seperti orang dewasa, remaja, atau mungkin anak-anak. - Pastikan modal kalian cukup
Sedikit atau banyak setiap bisnis pasti membutuhkan yang namanya modal. Untuk menjalankan bisnis musiman di bulan puasa kalian masih bisa memulainya dengan modal kecil. Meskipun demikian, kalian tetap harus menyusun estimasi modal yang cukup agar tidak mempengaruhi bisnis yang dijalankan nantinya.
Tentukan target keuntungan yang wajar
Jangan karena memanfaatkan momen kalian jadi memasang harga yang tinggi untuk mendapatkan banyak keuntungan. Tentukanlah target keuntungan sewajarnya agar tidak sampai dikatakan menipu pelanggan. Selain itu, kalian tentu juga akan bersaing harga dengan banyak orang yang memanfaatkan peluang yang sama.
Fokus pada kualitas produk
Setiap konsumen jelas akan lebih memilih membeli produk yang berkualitas. Setiap bisnis juga pasti memiliki pesaing. Dengan demikian, kalian harus memastikan produk yang dijual memiliki kualitas terbaik agar memiliki nilai plus di mata pembeli.
Pilih lokasi yang strategis
Kalian perlu memastikan lokasi yang menjadi tempat membuka lapak strategis atau mudah ditemukan oleh banyak orang. Sebagai pilihan, kalian bisa bergabung satu tempat dengan mereka dalam program pasar ramadhan yang disediakan pemerintah setempat. Tapi kalian juga bisa membuka lapak secara mandiri dengan memastikan lokasi tersebut adalah lokasi yang sering dilalui banyak masyarakat.
Manfaatkan media sosial dan e-commerce
Jangan lupakan dengan promosi online meski hanya sebatas bisnis musiman. Kalian bisa memanfaatkan media sosial bahkan e-commere untuk menunjang strategi pemasaran kalian. Kalian bisa menggunakan media sosial seperti whatsapp untuk menawarkan produk kepada orang terdekat. Atau memaksimalkan penggunaan facebook dan instagram untuk memasarkan produk lebih luas.
Bagaimana, sudah mempunyai gambaran bisnis jenis apa yang ingin dijalankan di bulan puasa? Jika masih bingung, artikel ini akan membantu kalian memilih salah satu dari jenis bisnis yang paling banyak peminatnya. Yuk, simak di bawah ini ide bisnis yang bisa kalian jual di bulan puasa.
Kurma
Kurma menjadi buah yang paling dicari pada bulan puasa. Pada umumnya, kurma tidak lepas dari buah yang selalu disediakan masyarakat untuk berbuka. Sudah bisa dipastikan berjualan kurma akan sangat laku di bulan puasa. Kalian hanya perlu mencari supplier kurma terpercaya untuk menyediakan kebutuhan kurma berkualitas masyarakat.
Takjil
Takjil dikenal sebagai makanan untuk berbuka puasa. Masyarakat cenderung lebih senang menyantap takjil sebelum memakan nasi. Ada beragam jenis takjil yang bisa dijadikan bisnis mulai dari gorengan, minuman segar, kolak hingga kue.
Lauk pauk matang
Sebagian umat muslim yang menjalankan ibadah puasa namun tetap harus bekerja akan sangat terbantu dengan adanya jualan lauk pauk matang. Mereka yang tidak memiliki waktu atau tidak sempat memasak akan lebih memilih membeli makanan siap saji untuk berbuka puasa.
Perangkat ibadah
Perangkat ibadah seperti mukena, sajadah, peci, ataupun tasbih akan lebih laku jika dijual di bulan puasa. Semua umat muslim tentu akan sangat membutuhkan perangkat ibadah untuk menunjang ibadah mereka di bulan suci ramadhan.
Kue kering
Kue kering akan sangat laku di minggu terakhir bulan ramdhan. Pasalnya mereka sering membeli kue kering sebagai camilan untuk menemani moment lebaran mereka dengan keluarga. Ide bisnis ini juga memiliki potensi besar untuk mendapatkan keuntungan besar.
Baca juga tautan berikut ini ya : TIPS BISNIS LAINNYA
Parsel
Selain kue kering dalam toples, peminat parsel juga meningkat di bulan puasa. Masyarakat suka membeli parsel untuk dibagi-bagikan kepada keluarga atau kerabat mereka yang dekat maupun jauh. Parsel biasanya disertai dengan kartu ucapan. Kalian bisa membuat parsel dengan bungkus yang rapi dan menarik untuk dijual. Selain itu kalian juga bisa menambahkan berbagai macam ornamen pendukung untuk menghias parsel agar terlihat unik.
Baju lebaran
Terakhir adalah bisnis pakaian muslim. Menyambut lebaran rasanya kurang lengkap jika tidak mengenakan baju baru. Sejalan dengan sunnah nabi untuk menggunakan pakaian terbaik untuk menyambut idul fitri, umat muslim cenderung akan memilih untuk membeli pakaian baru. Kalian bisa menyediakan berbagai jenis gamis dan baju koko untuk menjalankan bisnis di bulan puasa.
Itulah seputar tips dan ide bisnis di bulan puasa. Kalian bisa mengeksekusi salah satu ide bisnis di atas untuk dijalankan sebagai bisnis musiman kalian. Semoga bermanfaat.