Skip to content
Home » Cara Membaca Laporan Laba Rugi, Apa yang Harus Diperhatikan?

Cara Membaca Laporan Laba Rugi, Apa yang Harus Diperhatikan?

  • by
membaca-laporan-laba-rugi-apa-yang-harus-diperhatikan

Perkembangan sebuah bisnis dapat dipantau dengan cara membaca laporan laba rugi. Laporan tersebut sudah dapat menyimpulkan bagaimana kondisi finansial perusahaan.

membaca-laporan-laba-rugi-apa-yang-harus-diperhatikan
Settlement Statement Form Financial Concept

Berperan sebagai penyedia informasi pendapatan maupun pengeluaran bisnis selama periode tertentu, sehingga disebut Profit Loss Statement. Selain itu berguna sebagai penghubung antara 2 laporan neraca pada 4 financial report utama.

Laba rugi bertujuan untuk memantau kondisi keberhasilan perusahaan dalam mencapai profitabilitas atau justru mengarah pada kerugian. Rekapan laporan laba rugi biasanya dilaksanakan setiap 3 bulan sekali atau setiap tahun.

Penyusunannya perlu dikerjakan secara teliti, supaya hasil laporannya dapat dipertanggungjawabkan serta mampu digunakan sebagai bahan evaluasi. Hal tersebut bertujuan agar tidak merusak kepentingan strategi, terlebih pada perusahaan besar.

Pentingnya Cara Membaca Laporan Laba Rugi

Cara membaca laporan laba rugi sangat penting, sebab perannya sebagai salah satu komponen wajib dalam laporan keuangan utama. Di mana berfungsi untuk melaporkan pendapatan sebuah bisnis selama periode tertentu.

Biaya – biaya terkait transaksi bisnis juga tercakup di dalamnya. Apalagi bagi investor penanam modal, pendapatan maupun biayanya dijadikan tolok ukur bagaimana kinerja perusahaan berjalan.

Para investor ini dapat melihat informasi rasio keuangan seperti rasio profitabilitas melalui laporan laba rugi. Dengan begitu akan tercipta transparansi bisnis bagi seluruh pihak, baik investor, pemegang saham, ataupun kreditur.

Manfaat dari Cara Membaca Laporan Laba Rugi

Pada dasarnya, ada 3 manfaat yang bisa dirangkum kalau kamu menerapkan cara membaca laporan laba rugi. Manfaat ini bisa dirasakan oleh pihak eksternal maupun internal suatu perusahaan.

Untuk Bahan Evaluasi Keuangan

Setiap bisnis tentu pernah melakukan aktivitas transaksi keuangan yang bisa mengarah pada profit (keuntungan) atau loss (kerugian). Pencatatan aktivitas transaksi perlu dilakukan sebagai bentuk menyediakan informasi arsip dan bahan pendukung evaluasi.

Oleh sebab itu, ketika menghimpun catatan tersebut perlu dilakukan secara detail juga menyeluruh. Hal ini bertujuan agar pemilik bisnis mengetahui sumber penggunaan uang perusahaan dan dialokasikan untuk apa saja.

Sebagai Acuan Pengambilan Kebijakan

Manfaat dari cara membaca laporan laba rugi selanjutnya yaitu sebagai acuan manajemen ataupun para stakeholder ketika mengambil kebijakan. Misalnya jika pada periode lalu ada permasalahan terkait pengeluaran biaya produksi.

Maka pihak berkepentingan akan mencarikan solusi dengan cara menekan pembiayaan pada bagian yang masih bisa diminimalisir. Bisa juga dipakai untuk menutupi kekurangan jika suatu penjualan hasil produksi kurang memuaskan.

Contohnya ketika ada peralatan produksi kurang bekerja secara efektif, maka biaya akan dipakai untuk membiayai perangkat lain yang dirasa cara kerjanya jauh lebih efektif juga tidak perlu memakan banyak biaya.

Indikator Perkembangan Perusahaan

Laporan laba rugi berperan dalam menjelaskan perkembangan suatu bisnis, baik itu mengalami peningkatan atau penurunan. Potensi tersebut semakin maksimal jika didukung adanya peningkatan kualitas SDM, alat produksi efektif, sampai inovasi.

Dengan cara membaca laporan laba rugi, dapat memprediksi tinggi rendahnya laba. Semakin besar angka profitnya, maka perusahaan tersebut mengalami kemajuan dan perkembangan positif.

Kenali Kinerja Bisnis dengan Cara Membaca Laporan Laba Rugi

Sederhananya, laporan laba rugi menerapkan persamaan berupa hasil pendapatan penjualan dikurangi biaya. Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan ketika membaca laporan laba rugi perusahaan.

Laba Rugi Tidak Sama dengan Arus Kas

Perlu dipahami, bahwa laporan laba rugi ini tidak sama dengan laporan dari arus kas. Hal tersebut dikarenakan isinya tidak selalu mewakili arus kas masuk atau keluar.

Selain itu, para akuntan beserta otoritas pajak memberi kewajiban agar setiap perusahaan hanya mencatat beberapa jenis transaksi pada laporan laba rugi. Di antaranya adalah biaya penyusutan, alokasi biaya, serta penilaian akuntansi akrual.

Sementara pada instrumen laporan arus kas masuk ataupun arus kas keluar berkaitan dengan aktivitas investasi, operasional, serta biaya pendanaan perusahaan.

Ada Komponen Utama

Cara membaca laporan laba rugi perlu memperhatikan bahwa di dalamya harus terdapat 4 komponen utama berupa pendapatan hasil penjualan, HPP (Harga Pokok Penjualan), beban operasional, juga pendapatan dan biaya lain – lain.

Pendapatan penjualan akan mencatat nilai penjualan utama suatu bisnis. Nantinya ada akun yang berperan mengurangi nilai penjualan utama tersebut, contohnya retur penjualan juga diskon penjualan.

HPP merupakan nilai berbentuk biaya pembelian persediaan untuk kemudian dijual oleh perusahaan. HPP mencakup akun pembelian persediaan, persediaan awal, persediaan akhir, retur pembelian, biaya angkut pembelian.

Beban operasional merupakan komponen biaya penjualan dan biaya administrasi. Misalnya seperti biaya pemasaran, gaji pegawai, biaya alat dan listrik, atau biaya – biaya lainnya.

Sedangkan pendapatan dan biaya lain – lain mengandung akun di luar pendapatan penjualan maupun biaya operasional. Contohnya yaitu biaya bunga, pendapatan bunga, pajak.

Memahami Margin Sebagai Matriks

Cara membaca laporan laba rugi juga perlu memahami dahulu bahwa margin berperan sebagai matriks ketika ingin membandingkan antara model bisnis dengan profitabilitas setiap perusahaan.

Margin membantu melacak kinerja laba bersih maupun laba kotor suatu bisnis pada setiap periode. Perubahan angka margin akan menunjukkan indikasi profitabilitas pertumbuhan perusahaan, apakah stabil, meningkat, ataupun menyusut.

Memahami Rasio Keuangan

Rasio keuangan perputaran persediaan menginterpretasikan ada berapa kali suatu persediaan bisnis itu diputar selama 1 periode. Fungsinya untuk mengukur kemampuan efisiensi perusahaan saat memakai aset persediaan.

Ada 4 jenis rasio keuangan secara umum yang sering dipakai ketika menjalankan bisnis, yaitu rasio profitabilitas, rasio solvabilitas, rasio rentabilitas, serta rasio likuiditas.

Agar lebih memahami kondisi finansial perusahaan serta bagaimana kinerja keuangannya, maka kamu perlu memahami hal – hal apa saja yang perlu diperhatikan ketika menerapkan cara membaca laporan laba rugi.

Bagi anda yang memiliki bisnis dan ingin bisnisnya memiliki laporan laba rugi, dapat menghubungi frconsultantindonesia.com

FR Consultant Indonesia memiliki staf-staf terbaik untuk membantu Anda memonitor sistem keuangan perusahaan Anda. Kami adalah juga jasa konsultan keuangan untuk pengelola keuangan bisnis, yang juga konsultan manajemen keuangan, sekaligus jasa konsultan pajak. Kami juga menyediakan tenaga ahli untuk konsultasi manajemen bisnis. Anda bisa menghubungi kami, karena kami hadir untuk Anda.