Perusahaan identik dengan bisnis, dan bisnis sudah pasti terkait yang namanya keuangan. Sehingga keterkaitan itulah yang pada akhirnya menjadi satu sinergi bahwa bisnis itu identik keuangan. Dan tidak salah jika untuk mengukur kesuksesan sebuah bisnis salah satunya dengan melihat performance dari sebuah perusahaan.
Sukses tidaknya sebuah bisnis memang salah satunya di ukur dengan performance keuangan, tetapi bukan juga jadi patokan bahwa keuangan menjadi salah satu dasar untuk melihat keberhasilan sebuah perusahaan. Itulah sebuah instrumen yang bisa kita jelaskan terkait hubungan antara perusahaan, bisnis dan keuangan.
Ketika kita bicara soal keuangan memang hal itu mencakup banyak komponen yang ada di dalamnya. Sehingga dikarenakan kondisi itulah, yang membuat satu kesimpulan bahwa instrumen keuangan bukan satu satunya alat untuk melihat kesuksesan sebuah perusahaan. Karena masih ada beberapa instrumen lainnya yang pada akhirnya kita bisa mengatakan bahwa perusahaan itu untung atau rugi secara bisnis.
Baca Juga Quora kami : Contoh Pembukuan Excel, Manfaat serta Kekurangannya
Sejatinya ketika kita bicara soal Finansial, ada hal lain yang saling terkait di dalamnya yang biasa disebut dengan istilah akuntansi. Nah dari akuntansi inilah kita bisa menilai performance sebuah perusahaan yang di dasarkan pada pelaporan keuangan perusahaan yang bersangkutan. Dimana dalam sistem akuntansi sendiri, keuangan adalah salah satu bagian yang ada di dalamnya. Itulah kenapa kita tidak bisa mengatakan bahwa keuangan adalah unsur satu satunya dalam penilaian sebuah perusahaan terkait untung rugi perusahaan.
Perbedaan Akuntansi dan Keuangan dalam Sebuah Bisnis Perusahaan
Dalam sebuah perusahaan, sudah pasti hubungan akuntansi dan keuangan akan selalu berjalan beriringan. Kenapa, karena keduanya sudah ada dalam satu paket pekerjaan, itulah yang membuat keduanya berada dalam satu divisi atau departemen. Bagi anda yang masih belum paham seperti apa konteks perbedaan antara keuangan dan akuntansi dalam melihat perbedaannya seperti penjelasannya seperti berikut :
AKUNTANSI
Akuntansi dalam sebuah perusahaan bisa di artikan sebagai sebuah aktivitas yang berhubungan dengan segala proses seperti pencatatan, pengelompokan, pengolahan, penyajian data – data serta semua hal yang berhubungan dengan hal yang berhubungan dengan masalah finansial. Berdasarkan kondisi itulah kita bisa katakan bahwa akuntansi adalah proses pencatatan yang terjadi sebagai dampak dari aktivitas keuangan.
Intinya adalah, karena bisnis terkait dengan masalah pencatatan dan salah satu pencatatan adalah dalam hal keuangan, maka akuntansi adalah media yang selalu di pakai untuk pencatatan keuangan bagi perusahaan. Berdasarkan situasi dan kondisi itulah pada akhirnya semua hal yang terkait dengan transaksi keuangan akan tercatat secara sistematis dalam sistem akuntansi.
KEUANGAN
Tidak jauh beda dengan penjelasan yang di berikan oleh akuntansi. Untuk deskripsi dari Finansial adalah sebuah aktivitas yang berhubungan dengan masalah manajemen. Termasuk didalamnya adalah soal penciptaan dan menyangkut didalamnya instrumen yang berupa studi atau aktivitas yang terkait dengan uang dan investasi. Dengan penjelasan singkat itulah kita bisa katakan bahwa itu mengandung 3 pengertian yang agak berbeda. Pendekatannya yaitu Keuangan yang bersifat Publik, Keuangan yang bersifat Perusahaan dan Keuangan yang bersifat Pribadi.
Intinya aktivitas tersebut adalah sebuah aktivitas yang berhubungan dengan memasukan dan mengeluarkan sejumlah nilai baik secara nyata ataupun pencatatan hitungan semata. Dengan cara seperti itulah kita bisa membedakan antara aktivitas finansial dan akuntansi. Jika akuntansi tidak hanya berhubungan dengan uang semata, tetapi kalau Finansial sudah pasti berhubungan dengan uang baik riil ataupun pencatatan semata.
Faktor Penting Dalam Menjalankan Instrumen Keuangan bagi Perusahaan.
Mengingat pentingnya masalah yang berhubungan dengan hitung hitungan, maka sebuah perusahaan harus secara tegas membuat yang namanya anggaran baik dalam jangka pendek, menengah dan panjang. Dimana tujuan dari adanya program tersebut adalah untuk melihat secara detail seperti apa konsep pengelolaan uang yang terjadi dalam periode waktu tertentu.
Karena dengan adanya program pengelolaan uang seperti itu maka manajemen akan semakin mudah mengontrol jalannya Finansial yang ada di perusahaan. Ambil contoh misalnya terkait pengelolaan tersebut untuk operasional perusahaan. Jika sedari awal perusahaan sudah mengalokasikan dana untuk cost operasional maka manajemen tidak akan mengalami kebingungan untuk menjalankan operasional perusahaan secara periode waktu.
Setidaknya ada beberapa hal yang menjadi catatan dalam perusahaan untuk melihat dan menilai aktivitas perusahaan yang berhubungan dengan Finansial :
- Ketika Catatan Finansial Perusahaan tidak di lakukan secara benar. Maka tinggal tunggu saja waktunya perusahaan akan mengalami masalah dalam kaitan cashflow perusahaan. Karena cashflow itulah yang akan bisa menjadi acuan dalam melihat kondisi perusahaan secara periode waktu.
- Ketika catatan Finansial perusahaan di jalankan secara benar. Maka sudah pasti antisipasi dan prediksi saat ini dan kedepan dari jalannya perusahaan bisa di lakukan secara benar. Karena semua hal telah terprogram dengan cukup baik.
- Ketika catatan Finansial Perusahaan telah di buat secara sistematis itu akan memudahkan bagi manajemen perusahaan mengambil sikap dan kebijakan sesuai dengan kondisi yang terjadi dalam perusahaan.
Keberadaan perusahaan seperti FR Consultant Indonesia, bisa menjadi salah satu media penting bagi perusahaan atau pelaku bisnis sebagai tempat untuk berdiskusi. Bukan karena perusahaan tersebut bergerak di bidang konsultasi. Tetapi keberadaan perusahaan tersebut juga bisa menjadi media partner bagi pelaku bisnis yang memang membutuhkan pendampingan dalam menjalankan bisnisnya.