DJP pajak online merupakan salah satu terobosan dari sisi teknologi yang dilakukan oleh Dirjen Pajak RI untuk masyarakat. Tujuannya adalah mempermudah mereka dalam membayar pajak agar prosesnya dilakukan secara efisien.
Tidak hanya memudahkan, Kamu yang menjadi entitas wajib pajak juga bisa memperoleh banyak kemudahan dari sisi penggunaan. Beberapa di antaranya adalah ketersediaan fitur-fitur khusus yang bisa diakses dalam satu platform.
Mengenal Apa Itu DJP Pajak Online
Teknologi dalam bentuk aplikasi ini dinilai telah menjadi salah satu bentuk nyata dari implementasi industri 4.0. Beberapa di antaranya adalah memudahkan proses pembayaran, dilengkapi dengan fitur-fitur canggih, dan lain sebagainya.
- Aplikasi resmi dari Direktorat Jenderal Pajak Republik Indonesia
DJP Online merupakan aplikasi khusus untuk membayar pajak secara daring yang dikeluarkan oleh Dirjen Pajak. Lingkup operasionalnya berada di bawah naungan Kementerian Keuangan selaku pemangku kepentingan, sekaligus membuat SOP utamanya.
Bisa dibilang, lembaga tinggi tersebut memiliki posisi yang sangat strategis dalam meraih pendapatan untuk negara. Di mana serapan dan untuk membiayai APBN sebesar 80% dihasilkan dari pendapatan di sektor tersebut.
- Diluncurkan untuk mempermudah pembayaran pajak
Keberadaan DJP pajak online merupakan bukti bahwa transformasi di era digital mulai diterapkan oleh lembaga negara. Aplikasi ini hadir sebagai solusi bagi masyarakat agar mereka bisa membayar pajak secara mudah.
Kemudahan tersebut diakomodasi lewat prosesnya yang dilakukan secara daring, dengan beberapa fitur-fitur terkait. Mulai dari pengajuan permohonan, pendaftaran untuk mendapatkan NPWP, hingga pembayaran, semua bisa dilakukan dalam satu platform saja.
- Terdiri dari beberapa fitur-fitur yang canggih
Aplikasi tersebut dilengkapi beberapa fitur-fitur canggih di dalamnya yang saling terintegrasi antara satu dengan lainnya. Setidaknya ada tiga komponen utama sebagai fokus utama secara umum, yakni e-filling, e-billing, serta e-registration.
e-Filling merupakan fitur untuk menyampaikan laporan SPT tahunan secara daring, serta e-Billing merupakan pengganti SSP ketika membayar pajak. Sedangkan e-Registration memudahkan masyarakat untuk melakukan pendaftaran agar mendapatkan kartu NPWP resmi.
- Wajib memiliki NPWP
Semua fitur-fitur pada aplikasi DJP pajak online bisa dimanfaatkan secara efektif dengan syarat pengguna telah memiliki NPWP. Kamu bisa memperolehnya dengan dua cara, yakni mendaftarkan diri secara online atau offline.
Jika belum memiliki NPWP, Kamu hanya bisa mengakses fitur e-Registration karena harus mendaftarkan diri terlebih dahulu. Sedangkan fitur e-Filling dan e-Billing baru bisa diakses secara penuh jika telah memiliki NPWP.
Cara Mendaftarkan Diri Secara Daring
Mendaftarkan diri secara daring dinilai lebih efisien dibandingkan dengan registrasi lewat pengiriman dokumen fisik. Karena aplikasinya telah tersedia, Kamu bisa mengikuti langkah-langkah di bawah ini secara bertahap untuk mendapatkan NPWP.
- Kunjungi laman resmi di situs pajak.go.id kemudian daftar
Jika Kamu ingin membayar lewat aplikasi DJP pajak online, silahkan kunjungi situs resmi pajak.go.id kemudian ikuti prosesnya. Agar bisa berjalan lancar, pastikan Kamu telah memiliki NPWP serta kode e-FIN sebelumnya
Usahakan agar tidak menggunakan tanda titik maupun strip ketika memasukkan nomor NPWP pribadi pada saat proses registrasi. Setelah itu, masukkan kode keamanan untuk memverifikasi akun agar bisa segera digunakan sepenuhnya.
- Buka email dan klik tautan untuk mengaktifkan akun
Kode verifikasi akun dikirimkan melalui email melalui sebuah tautan yang harus di-klik untuk mengaktifkannya. Jika selesai, Kamu bisa kembali ke halaman login aplikasi dan mengaksesnya menggunakan email dan password terdaftar.
Agar penggunaan aplikasi DJP pajak online tidak mengalami kendala, pastikan alamat email dan passwordnya sesuai dengan yang didaftarkan. Gunakan password berupa kombinasi angka, karakter, dan huruf besar kecil demi keamanan.
- Cara lain untuk mendapatkan kode e-FIN
Karena e-FIN termasuk salah satu persyaratan penting, Kamu bisa mengunjungi kantor KPP setempat jika belum memilikinya. Jangan lupa untuk membawa dokumen pribadi sebagai pelengkap seperti fotokopi KTP atau kartu NPWP.
Baca juga : Restitusi pajak adalah?
Pastikan pada saat Kamu mengajukan permohonan e-FIN diikuti dengan menyertakan alamat email aktif. Nantinya, tautan aktivasi formulir e-FIN tersebut akan dikirimkan melalui email, sehingga bisa langsung diisi sendiri oleh pemohon.
Manfaat Membayar Kewajiban Lewat DJP Pajak Online
Ada beberapa manfaat yang akan didapatkan oleh masyarakat jika membayar kewajiban pajaknya melalui aplikasi. Mulai dari prosesnya sangat cepat dan efisien, lebih ringkas sekaligus aman, serta diakses dari mana saja.
- Prosesnya sangat cepat dan efisien
Membayar kewajiban kepada negara lewat aplikasi DJP pajak online sangat menguntungkan dari sisi kecepatan. Selain itu, prosesnya juga dilakukan lewat internet sehingga lebih efisien jika dibandingkan dengan pengajuan secara offline.
Kecepatan dan efisiensi semacam ini tentu sangat memudahkan masyarakat agar mereka mau melaksanakan kewajibannya. Terobosan semacam ini juga menjadi salah satu bentuk kepedulian pemerintah terhadap pembangunan negara lewat sektor pajak.
- Lebih ringkas serta terjamin dari segi keamanan
Membayar kewajiban seperti pajak yang dilakukan secara daring, dinilai lebih ringkas karena tidak perlu mendatangi kantor fisiknya. Kamu juga tidak perlu membawa berkas sehingga dokumen tidak berisiko rusak atau hilang.
Memanfaatkan DJP pajak online juga sangat terjamin dari segi keamanannya. Semua prosesnya yang dilakukan secara daring, meminimalisir kesalahan dari segi penginputan data pribadi, sekaligus menghemat biaya pengeluaran transportasi menuju KPP.
- Bisa diakses dari mana saja
Salah satu manfaat utama yang tidak kalah penting adalah kemudahan aksesnya, sehingga bisa dilakukan dari mana saja. Kamu bisa membayar salah satu bentuk retribusi pada negara tersebut dengan cepat.
Kemudahan tersebut didapatkan karena aplikasinya berbasis web sehingga bisa diakses secara daring. Sangat membantu bagi mereka yang lokasi tempat tinggalnya sangat jauh dari kantor KPP jika harus dilakukan secara offline.
Perkembangan industri 4.0 yang identik dengan internet membuat Dirjen Pajak melakukan transformasi secara digital. Untuk memudahkan masyarakat melaksanakan kewajibannya kepada negara, pemerintah meluncurkan DJP pajak online lewat akses secara daring.