Membangun networking secara profesional sangat penting di era yang serba canggih seperti pada saat ini. Seiring dengan kemajuan teknologi informasi dan komunikasi, mencari lingkaran pertemanan juga bisa dilakukan dengan mudah.
Jaringan pertemanan dalam konteks profesional memberikan banyak kemudahan di berbagai bidang. Terutama jika terkait dengan hubungan dalam bisnis, jenjang karir di perusahaan, hingga koneksi ke lingkaran kelompok tertentu sesuai kebutuhan.
Meski terlihat sederhana, proses dalam membangun koneksi dengan individu atau kelompok tertentu tidaklah mudah. Ada beberapa cara yang perlu Kamu perhatikan agar usaha dalam mencari hubungan profesional tersebut tidak sia-sia.
Cara Membangun Networking Secara Profesional
Cara pertama yang paling sederhana dalam mencari koneksi adalah memanfaatkan jaringan pertemanan. Dari sana, Kamu bisa mengembangkannya dengan membuat profil secara profesional di sosial media, hingga aktif di perkumpulan tertentu.
Memanfaatkan jaringan pertemanan
Memanfaatkan jaringan pertemanan merupakan cara termudah untuk mendapatkan koneksi secara cepat. Dengan memanfaatkan hubungan sebagai relasi dekat yang cukup lama, peluang untuk meningkatkan interaksi menjadi lebih profesional sangat mungkin terjadi.
Kamu bisa memanfaatkan hubungan pertemanan tersebut lewat lingkungan di sekitar tempat tinggal atau bekerja. Bisa juga membangun koneksi dengan individu pilihan di dalam sebuah grup atau kelompok tertentu sesuai kebutuhan.
Membangun profil sosial media secara profesional
Cara lainnya dalam mencari networking juga bisa dilakukan lewat sosial media. Kamu bisa menemukan ratusan bahkan ribuan profil orang-orang tertentu yang bisa diajak untuk membangun koneksi, terutama dalam konteks profesional.
Agar proses tersebut lebih mudah, usahakan agar mengatur profil sosial media terlebih dahulu sehingga terlihat lebih profesional. Profil yang diatur dengan baik meliputi nama lengkap, profesi, instansi, dan lain sebagainya.
Menjadi anggota atau aktif di perkumpulan tertentu
Kamu juga bisa mendapatkan jaringan profesional yang lebih luas dengan bergabung pada sebuah grup tertentu. Peluang untuk membangun koneksi di sini sangat besar karena anggotanya datang dari berbagai latar belakang.
Salah satunya contohnya adalah grup wirausaha, berbasis profesi, hingga kelompok penggemar aktivitas tertentu (hobi). Kamu tidak hanya mendapatkan pengalaman dalam berorganisasi, tapi juga sekaligus mengasah skill untuk mencari jaringan pertemanan.
Hal-hal Penting yang Perlu Diperhatikan Selama Membangun Jaringan Profesional
Begitu pentingnya sebuah networking, Kamu harus berhati-hati serta melakukannya secara cermat agar tidak menemui kegagalan. Setidaknya ada beberapa aspek utama yang harus diperhatikan dengan seksama, seperti ulasan di bawah ini.
Berfokus pada faktor ‘mengetahui, mengenali, dan percaya’
Kamu setidaknya harus mampu mendapatkan faktor “mengetahui, mengenali, dan mempercayai ” dalam lima menit pertama ketika bertemu seseorang. Usahakan agar membuat diri sendiri merasa tertarik dengan apa yang dibicarakan orang tersebut.
Kemudian temukan cara di mana Kamu bisa membantu orang tersebut mencapai tujuannya. Meski kelihatannya tampak sederhana, namun terhubung dengan seseorang dan kemudian membantu mereka mencapai tujuannya akan memberikan kesan positif.
Pastikan Kamu memberikan nilai lebih di mata orang lain
Networking tidak melulu harus dikompensasikan dalam bentuk materi dan sejenisnya. Ketika pertama kali bertemu dengan seseorang, cara paling ampuh untuk menarik perhatian mereka adalah memberikan manfaat agar meninggalkan kesan mendalam.
Setidaknya ada tiga cara yang bisa dilakukan untuk memberikan nilai kepada seseorang. Pertama, dengan memberikan mereka modal finansial, ikut membantu memperkenalkan diri ke dalam jaringan, hingga berbagi pengetahuan atau pengalaman.
Berempati dan menjadi pendengar yang baik
Karena konteks networking di sini adalah hubungan secara profesional, usahakan agar Kamu membuka diri seluas-luasnya. Membuka diri di sini bukan berarti mengumbar privasi, tapi mencari tahu apa yang disukai mereka.
Metode paling ampuh untuk menjalankan strategi tersebut adalah dengan menjadi pendengar yang baik. Lewat empati, Kamu bisa mengetahui latar belakang dari lawan bicara, seperti apa keinginannya, hingga rencana ke depannya.
Keuntungan Memiliki Jaringan Pertemanan yang Berkualitas
Networking yang berkualitas tentu akan mendatangkan banyak keuntungan yang sangat bernilai di masa depan. Tidak hanya memperkuat koneksi dari sisi profesional, tapi juga membuka berbagai peluang terbaik, serta pengetahuan baru.
Memperkuat koneksi dari sisi profesional
Jaringan pertemanan yang berkualitas selalu mengacu pada aktivitas berbagi, bukan mengambil. Pola pikir semacam Ini harus dimiliki ketika bertemu dengan orang baru, sehingga mampu membentuk kepercayaan dan terlihat lebih kredibel.
Jangan ragu untuk berkomunikasi serta membina hubungan baik dengan mereka. Dengan cara semacam ini, Kamu seolah menabur benih kebaikan dengan cara saling berbagi, sehingga bisa mendapatkan timbal balik ketika membutuhkan.
Membuka berbagai peluang terbaik
Networking mampu membuka berbagai peluang terbaik yang mungkin tidak terpikirkan sebelumnya. Jika Kamu merupakan seorang karyawan, jaringan pertemanan baru tersebut bisa menjadi ajang untuk meningkatkan karir atau pekerjaan secara profesional.
Jika datang dari latar belakang pebisnis, koneksi baru tersebut akan memperkuat hubungan bisnis. Saling membutuhkan satu sama lain dalam dunia usaha merupakan hal yang lumrah, sehingga bisa dimanfaatkan secara maksimal.
Baca juga tips berikut : Seputar bisnis, pajak, digital marketing
Menambah pengetahuan baru
Selain dua hal di atas, keuntungan networking berkualitas yang tidak kalah pentingnya adalah, menambah pengetahuan dan saling bertukar ilmu. Jaringan luas dan saling berhubungan, akan memberikan akses ke informasi berharga.
Selain itu, Kamu juga bisa membangun kepercayaan diri serta belajar untuk membuat koneksi yang langgeng. Secara tidak langsung, hal tersebut juga membantu Kamu untuk mendapatkan perspektif yang berbeda secara tepat.
Oleh sebab itu, membangun koneksi dalam konteks profesional sangat dibutuhkan di era seperti saat ini. Selain memperhatikan kualitas dari jaringan yang dibangun, memilih networking dengan individu terpilih juga bisa dicoba.