Skip to content
Home » Akuntansi Seni dalam Membuat Sebuah Laporan Keuangan secara Sistematik

Akuntansi Seni dalam Membuat Sebuah Laporan Keuangan secara Sistematik

  • by
Akuntansi Seni dalam Membuat Sebuah Laporan Keuangan secara Sistematik

Bicara soal akuntansi maka kita bicara soal bagaimana merencanakan sebuah pelaporan yang tidak saja sistematis tetapi juga terencana. Itulah kenapa pada akhirnya akuntansi itu sering di sebut sebagai sebuah seni dalam membuat sebuah  laporan keuangan.

Memang tidak semua orang paham dengan sistematika  yang ada dalam sebuah laporan akuntansi. Karena memang penyusunan laporan akuntansi itu berdasarkan kaidah atau ketentuan  yang telah di tetapkan tidak saja secara nasional tetapi juga secara dunia. Sehingga bisa di katakan bahwa laporan akuntansi itu akan bisa di baca oleh semua orang yang paham soal akuntansi keuangan.

Itulah yang menjadi dasar kenapa pada akhirnya hingga saat ini yang namanya akuntansi masih di katakan sebagai sebuah seni dalam Menyusun laporan keuangan. Karena seni adalah di pelajari, sehingga untuk bisa membuat sebuah laporan yang benar perlu adanya satu pemahaman  yang benar soal akuntansi.

Tujuan Penyusunan Akuntansi secara Sistematis untuk sebuah Perusahaan

Bisa di katakan setiap ilmu pasti ada  tujuannya, seperti juga yang di maksud dengan tujuan dari akuntansi. Kita bisa katakan ada beberapa tujuan yang ingin di capai dari sebuah proses penyusunan laporan akuntansi secara umum yang sering di kaitkan dengan laporan keuangan perusahaan.  Dimana saat ini akuntansi sudah menjadi salah satu laporan yang sangat penting dalam sebuah perusahaan bisnis :

  1. Keberadaan laporan akuntansi memang di harapkan agar bisa mengetahui kondisi atau posisi dari keberadaan aktiva dan passive dari sebuah perusahaan atau institusi bisnis. Sehingga dengan kita mengetahuinya akan memudahkan dalam merencanakan atau mengaturan strategi bisnis dari perusahaan tersebut.
  2. Keberadaan laporan akuntansi akan bisa menjadi dasar untuk manajemen atau pihak yang berkepentingan dengan laporan tersebut. Untuk mengetahui kondisi laba atau rugi dari sebuah perusahaan atau institusi bisnis.
  3. Keberadaan laporan akuntansi akan bisa menjadi dasar untuk manajemen mengetaui beberapa kondisi yang ada dalam sebuah perusahaan.  Seperti misalnya adanya beberapa perubahan yang terdiri dari perubahan asset perusahaan. Hutang atau modal perusahaan hingga masalah yang berhubungan dengan jatuh tempo kredit atau hutang yang harus segera di bayarkan.
  4. Keberadaan laporan akuntansi akan bisa menjadikan satu  hal yang mudah untuk manajemen atau divisi yang terkait dengan perusahaan. Untuk mengambil satu Langkah atau kebijakan yang berhubungan dengan kinerja atau jalannya perusahaan.
  5. Keberadaan laporan akuntansi bisa di jadikan dasar  untuk menilai kondisi keuangan perusahaan dalam jangka waktu tertentu. Sehingga perusahaan bisa mengantisipasi kondisi yang terjadi dalam perusahaan.
  6. Keberadaan laporan akuntansi bagi sebuah perusahaan bisa di pakai sebagai alat untuk melakukan control secara rutin dari semua divisi yang ada dalam perusahaan. Karena dengan adanya laporan tersebut data yang  disampaikan adalah data terkini. Sehingga perusahaan bisa menindaklanjuti kondisi yang ada dalam sebuah perusahaan dengan memperhatikan kondisi yang terjadi dari laporan yang ada.

Dari beberapa keterangan yang telah di jelaskan diatas  itulah kita bisa mengatakan bahwa akuntansi adalah seni. Dimana seni itu sendiri pada akhirnya membuat sebuah laporan akuntansi tidak terbaca secara vulgar tetapi dalam sebuah komposisi. Yang memungkinkan tidak semua orang tahu cara membaca yang benar dari laporan akuntansi tersebut.

Setidaknya dari beberapa hal yang bisa kita utarakan diatas kesemua itu di dasarkan dari beberapa pendapat atau statemen yang di berikan oleh beberapa ahli.  Dimana beberapa ahli yang memberikan statemen soal akuntansi adalah seperti berikut :

  1. Pendapat yang di kemukakan oleh: Weygandt, Kimmel, dan Kieso
    Ilmu akuntansi adalah sebuah ilmu yang memberikan satu pendekatan yang di dasarkan pada  satu proses yang terdiri dari  identifikasi masalah. Pencatatan dan pengkondisian  masalah yang nantinya bisa di gunakan oleh pihak-pihak atau instansi yang berhak menggunakannya.
  2. Pendapat dari  : American Institute of Certified Public Accountans (AICPA)
    Bahwa akuntansi adalah sebuah ilmu yang proses kerjanya menggunakan satu seni dalam merangkai satu laporan yang tersusun dalam pencatatan. Penggolongan masalah serta peringkasan dari semua transaksi yang berhubungan dengan uang  serta semua hal yang berhubungan dengan masalah finansial.
  3. Pendapat dari : American Accounting Association (AAA)
    Bahwa yang di namakan akuntansi adalah sebuah proses yang menggabungkan identifikasi masalah. Pengukuran atau pencatatan, yang nantinya di masukan dalam satu bentuk pelaporan akuntansi.  Sehingga memungkinkan manajemen atau pihak yang membutuhkan informasi tersebut  bisa membaca laporan dengan baik dan benar.

Berdasarkan beberapa pendapat dan  statemen yang di berikan oleh para ahli atau pakar yang ada di bidangnya. Kita menjadi tahu bahwa sebenarnya yang di namakan akuntansi memang merupakan seni dalam merangkai sebuah  laporan keuangan dalam perusahaan.  Dimana memang setiap perusahaan akan memiliki kondisi yang berbeda-beda sehingga pelaporan akuntansinya sendiri akan di sesuaikan dengan kebutuhan yang ada.

Ibarat kata,  ilmu akuntansi itu kenapa di katakan sebuah seni karena bisa di gunakan oleh semua jenis atau tingkatan bisnis perusahaan dari mulai bisnis yang kelasnya kecil, menengah dan besar. Kesemua itu bisa memberikan satu gambaran bahwa memang akuntansi itu sebuah ilmu yang bersifat universal tetapi ada unsur seni didalamnya.

Seni yang di maksud disini bukan semacam seni yang bersifat umum, tetapi seni yang bersifat khusus yaitu seni merangkai sebuah laporan. Yang di dalamnya terdapat beragam komponen yang berhubungan dengan masalah keuangan. Sehingga tidak heran dalam sebuah laporan akuntansi semua pihak yang berhubungan dengan masalah perhitungan bisa menggunakan laporan tersebut sesuai dengan kebutuhan yang di inginkannya. Itulah akuntansi, sebuah seni dalam berhitung dan mencatat yang saat ini menjadi salah satu tolak ukur profesionalisme perusahaan. Karena dengan adanya laporan akuntansi maka sebuah perusahaan bisa di katakan sudah mulai mengarah ke bentuknya yang profesionalisme.