Skip to content
Home » Ruang Lingkup Administrasi Keuangan di Perusahaan

Ruang Lingkup Administrasi Keuangan di Perusahaan

  • by

Rasanya bukan hal yang asing lagi saat mendengar kata administrasi. Administrasi sendiri rasanya memang selalu berada dalam kehidupan sehari-hari. Tidak berbeda jauh dengan administrasi keuangan yang juga kerap hadir dalam pendengaran. Dalam sebuah perusahaan atau organisasi bisnis, ruang lingkup administrasi keuangan memiliki cakupannya dengan pengelolaan keuangan operasional, pembayaran tagihan dan juga hutang, pengelolaan kas uang, laporan keuangan.

Ruang lingkup administrasi keuangan dapat dijadikan lebih luas dengan cakupan pengelolaan portofolio investasi, risiko kredit hingga risiko pasar. Namun, apa sebenarnya pengertian dari ruang lingkup administrasi keuangan itu sendiri? Simak berbagai bentuk penjelasan mengenai ruang lingkup keuangan yang perlu anda pahami.

Apa yang dimaksud dengan ruang lingkup?

Ruang lingkup administrasi keuangan adalah kombinasi antara keuangan dengan administrasi. Administrasi sendiri memiliki kaitannya dengan segala bentuk proses pengolahan. Sedangkan untuk keuangan memiliki kaitannya dengan sumber daya uang yang nantinya akan menjadi sebuah nyawa atau kehidupan dalam usaha. Dengan hadirnya kaitan antara dua elemen tersebut akan menunjukkan hasil yang lebih efektif dan juga efisien.

Dalam beberapa administrasi keuangan terdapat tiga pola dalam pengelolaan keuangan secara efektif dan juga efisien. Tiga pola tersebut yaitu, antara lain:

  • Pembuatan anggaran, budgeting
  • Membuat pembukuan, accouning
  • Memeriksa keuangan, auditing

Fungsi administrasi keuangan

Dalam sebuah ruang lingkup administrasi keuangan tentunya ada beberapa elemen yang perlu untuk diketahui. Nah di sini kami akan membahas fungsi dari itu tersendiri yang mana akan selalu ada dalam sebuah perusahaan atau organisasi. Fungsi ini dilakukan untuk mencapai sebuah tujuan dalam batas kebijakan keuangan yang telah dimiliki dan disepakati bersama oleh seluruh elemen staf yang berkaitan.

Investment function

Fungsi yang pertama yaitu sebagai bentuk tempat menyimpan dana perusahaan. Kemudian nantinya dana yang telah tersimpan tersebut dapat dipakai untuk kebutuhan seluruh kegiatan perusahaan. Untuk fungsi yang pertama ini memang terdapat 2 versi yang berbeda.

  • Short team investment adalah aset yang memiliki nilai cukup rendah dan juga mudah habis.
  • Long term investment adalah aset yang memiliki nilai tinggi dan digunakan untuk kebutuhan di masa depan oleh perusahaan.

Shopping fuction

Fungsi yang kedua ini dengan melakukan pembelian untuk keperluan atau debit perusahaan dan untuk perusahaan tersebut.

Profir sharing function

Fungsi yang ketiga yaitu dengan menentukan aturan dalam pembangunan keuntungan yang didapatkan oleh perusahaan.

Fundrasing function

Fungsi yang terakhir ini dapat memiliki tujuan sebagai penyedia dana perusahaan untuk nantinya digunakan dalam kebutuhan perusahaan yang mana melingkupi sponsor hingga investor.

Manfaat administrasi keuangan

Dalam sebuah ruang lingkup administrasi keuangan tentunya ada sebuah manfaat di dalamnya. Di sini kami akan membahas tentang manfaat dari hadirnya sebuah administrasi keuangan bagi perusahaan, antara lain:

  • Dapat membantu mencapai tujuan organisasi dengan cara mengidentifikasi tujuan keuangan dalam jangka panjang. Nantinya sebuah rencana ini akan dikembangkan untuk mencapai sebuah tujuan yang pasti. Selain itu juga dapat membantu untuk mengukur kinerja dari keuangan perusahaan secara menyeluruh dan merata. Hingga memastikan segala bentuk tujuan dapat tercapai dengan kebijakan yang telah ditentukan.
  • Hadirnya administrasi keuangan tentunya akan dapat membantu mengelola segala bentuk risiko yang ada. Sebuah perusahaan dapat mengidentifikasi dan juga mengukur risiko keuangan untuk nantinya dapat mengembangkan sebuah strategi. Strategi ini untuk mengurangi segala bentuk risiko yang telah diidentifikasi. Hal ini tentunya dapat membantu untuk terus menjaga stabilitas dari keuangan perusahaan tersebut dan menghindari kerugian dalam bentuk nominal yang besar.
  • Manfaat lainnya yang akan didapatkan yaitu dapat membantu mengoptimalkan seluruh pengelolaan sumber daya keuangan perusahaan. Pengoptimalan ini tentunya akan mengurangi biaya operasional dan dapat meningkatkan efisiensi dari keuangan tersebut. Selain itu juga dapat meningkatkan profitabilitas dan juga pendapatan dari bisnis yang Anda kembangkan.
  • Administrasi keuangan juga dapat membantu dengan penyediaan informasi yang akurat dan terperinci. Hal inilah yang akan meningkatkan transparansi keuangan dalam sebuah perusahaan transparansi akan meningkatkan kepercayaan dari kreditor, investor hingga elemen kepentingan lainnya yang berkaitan dengan keuangan tersebut.
  • Administrasi keuangan dapat meningkatkan sebuah kemampuan perencanaan. Administrasi keuangan ini dapat membantu dengan segala bentuk informasi yang dapat digunakan untuk membuat sebuah rencana keuangan dalam jangka panjang. Informasi ini dapat membantu memiliki sumber daya yang diperlukan oleh perusahaan hingga nantinya mencapai sebuah tujuan yang diinginkan.

Komponen administrasi keuangan

Ruang lingkup ini juga mengharuskan anda untuk memahami komponen dasar dari administrasi keuangan itu sendiri. Berikut berbagai komponen dasar, antara lain:

  • Rencana keuangan yang merupakan sebuah proses pengembangan rencana dalam bentuk jangka panjang. Pengembangan ini tentunya untuk mencapai sebuah tujuan pasti dari keuangan perusahaan tersebut. Rencana keuangan tersebut juga meliputi beberapa hal yaitu anggaran keuangan menetapkan tujuan dari dana tersebut. Hingga mengembangkan sebuah strategi untuk mencapai tujuan yang telah disepakati bersama.
  • Mengelola aset merupakan sebuah proses pengelolaan aset perusahaan yang mana meliputi beberapa aspek yaitu mengidentifikasi, membeli, menjual hingga mengoptimalkan sebuah penggunaan dari aset tersebut.
  • Pengelolaan utang merupakan sebuah proses mengelola utang perusahaan yang mana juga meliputi identifikasi, perolehan hingga pembayaran hutang tersebut.
  • Keuangan sebuah proses di mana sebuah informasi keuangan dapat tersedia secara akurat dan terperinci kepada para pemegang kepentingan seperti pemerintah, kreditor hingga investor.
  • Pengelolaan risiko keuangan merupakan sebuah proses identifikasi pengukuran hingga pengelolaan risiko keuangan, yang nantinya akan dihadapi oleh sebuah perusahaan itu sendiri.
  • Sedangkan untuk yang terakhir yaitu pengendalian biaya yang mana sebuah proses di mana pengoptimalan, pengelolaan biaya organisasi guna mengurangi biaya operasional dan terus untuk peningkatan efisiensi dari keuangan tersebut.