Dalam dunia bisnis pastinya kita tidak akan pernah bisa menghindari sebuah presentasi. Presentasi bisnis kepada rekan kerja, atasan ataupun klien harus memiliki tampilan yang menarik dan dapat menyampaikan dengan jelas. Menguasai materi saja tidak cukup untuk dapat melakukan presentasi dengan baik, sehingga ada banyak hal yang perlu untuk diperhatikan.
Untuk itu jika anda sadar banyak orang yang selalu stress ataupun demam panggung untuk mempresentasikan sebuah materi ke clien ataupun atasan. H al ini diakibatkan karena stigma yang sangat penting dan tegang terhadap presentasi. Serta takut akan kegagalan untuk mendapatkan sebuah kesepakatan.
Untuk dapat memahami dan melakukan presentasi dengan baik ada beberapa tips yang harus anda ikuti:
Tonjolkan Kredibilitas
Untuk dapat mempresentasikan materi dengan baik, Ada baiknya jika anda menunjukkan kredibilitas diri. Salah satunya dengan cara membagikan cerita singkat mengenai latar belakang yang masih relevan dengan topik presentasi.
Hal tersebut akan membuat audience jauh lebih yakin dengan materi yang sedang anda bawakan. Sehingga nantinya perhatian akan berpusat penuh dan semakin jatuh kepada presentasi anda karena kepercayaan diri dan kredibilitas yang ditunjukkan.
Rapi dan Variatif Slide
Kebanyakan orang hanya peduli mengenai materi dan selalu berlatih tentang materi yang akan disampaikan, namun lupa untuk memberikan slide yang variatif serta menarik. Slide menjadi satu poin penting dalam sebuah presentasi karena akan menarik perhatian audiens.
Anda harus berani untuk mengubah warna agar lebih khas serta unik yang masih dapat diterima oleh audience. Anda juga harus memperhatikan font huruf yang sesuai tidak terlalu besar dan tidak juga terlalu kecil. Selain itu, dapat juga menambahkan beberapa media seperti foto, video ataupun meme jika memang diperlukan agar tidak terlalu membosankan.
Eksplorasi Materi
Selain menyiapkan mental dan kepercayaan diri Anda juga harus menambahkan poin atau informasi, sehingga tidak terlalu membosankan. Informasi tambahan ini juga dapat berupa mengenai riset, statistik ataupun artikel di media online. Anda juga dapat menambahkan kutipan dari buku terkenal ataupun tokoh-tokoh yang memang dipercayai dalam topik yang anda bicarakan.
Sampaikan pesan serta informasi tambahan ini untuk dapat memberikan keyakinan dalam audiens untuk menghasilkan sebuah kesepakatan.
Persingkat Poin dengan Jelas
Kadang kita tidak sadar bahwa materi yang kita ambil cukup bertele-tele dan terlalu panjang. Sehingga hal ini dapat dirangkum dengan jelas namun tetap mudah dipahami oleh audiens. Manusia sendiri memiliki tingkat perhatian yang cukup rendah yang mana artinya tidak semua informasi dapat diingat dan tersimpan rapi di otak.
Oleh karena itu, dalam sebuah presentasi pastikan untuk memiliki suasana yang tidak membosankan dan tidak tegang. Jadikan, presentasi menjadi singkat dan padat namun meninggalkan kesan yang baik dalam audience.
Pahami Audiens
Dalam melakukan presentasi anda tidak hanya harus memahami materi namun juga memahami audiens. Penting sekali untuk memahami siapa audiens yang akan mendengarkan presentasi anda. Memahami audiens itu berarti Anda juga harus menyesuaikan informasi, cerita serta visualisasi dalam slide yang relevan dengan audience.
Sehingga nantinya audience dapat menangkap materi dan presentasi Anda secara baik. Contohnya seperti ini jika anda melakukan presentasi dengan audiens yang memiliki umur di atas 40 tahun. Maka anda juga harus menyesuaikan gaya mereka dalam berpresentasi. Selain, itu Anda juga dapat menyesuaikan jawaban serta candaan yang cocok untuk mereka pahami.
Begitupun sebaliknya, jika Anda melakukan presentasi dihadapan orang yang masih muda. Maka harus menyesuaikan mereka dan memberikan ruangan yang cerah agar presentasi jauh lebih santai.
Siapkan Jawaban untuk Pertanyaan yang Memungkinkan
Dalam sebuah presentasi pastinya akan terdapat pertanyaan yang dilontarkan oleh audiens. Sering kali momen seperti ini membuat orang yang berperan presentasi sangat tegang dan gugup. Sehingga banyak yang tidak mampu untuk menjawab pertanyaan tersebut sampai dibuat mati kutu.
Untuk mengatasi hal ini buatlah daftar pertanyaan sendiri yang telah menyesuaikan dari audiens dan materi. Ambil juga pertanyaan yang biasanya menjebak dan juga membuat argumen Anda bergoyang. Hal ini harus dipersiapkan sejak awal untuk menghindari mati kutu di depan audience.
Latihan dengan Baik
Satu hal paling penting yaitu selalu berlatih dengan giat untuk dapat memperesentasikan materi. Anda dapat menemukan berbagai langkah dan tips yang baik di internet. Selain itu, Anda juga dapat mencoba berlatih bersama seorang rekan kerja lainnya.
Cara paling mudah yaitu dengan berbicara mengenai materi didepan cermin. Cara ini menjadi yang efektif serta mengurangi demam panggung yang dapat dirasakan. Selalu latihan dan pahami materi, serta jangan selalu menghafal namun memahami dengan benar.
Pentingnya Kesan Presentasi yang Baik bagi Audiens
Kesan dalam presentasi akan menentukan audiens untuk memutuskan untuk bekerjasama dengan Anda dan perusahaan atau tidak. Maka dari itu, harus dipersiapkan secara matang dan baik. Lakukan latihan berulang kali dan selalu pahami materi yang akan disampaikan.
Momen presentasi ini juga dapat menjadi batu loncatan untuk lebih diperhatikan atasan. Apalagi jika Anda melakukannya dengan baik dan lancar, hal itu akan menjadi nilai tambah dihadapan pemimpin.
Berikut mengenai tips meningkatkan efektivitas presentasi bisnis yang harus anda coba dalam suatu meeting. Diharapkan bahwa informasi ini akan bermanfaat dan membantu Anda mengatasi demam panggung agar peran presentasi dapat dilakukan dengan mudah dan tersampaikan dan jangan jelas ke lawan bicara.